Senin, 08 Februari 2016

MACET? NO, PROBLEM!!

www.flickr.com
Macet sudah jadi pemandangan sehari-hari di kota kecil saya. Tak melulu hari libur dimana banyak wisatawan yang menyambangi seabrek tempat wisata yang tersedia disini. Jumlah kendaraan yang tiap tahun bertambah tidak diimbangi dengan penambahan luas jalan raya. Seperti yang terjadi di lingkungan tempat tinggal saya.

Nah, sebagai orang yang sering terjebak macet, saya punya beberapa kegiatan yang bisa mengusir rasa bosan akibat macet.

1. Ngobrol
Saat terjebak macet, ngobrol dengan teman seperjalanan atau sopir pun bisa mengurai pikiran yang ikut ruwet. Bisa ngobrolin apa aja. Lebih baik pilih topik yang menyenangkan. Seperti nostalgia masa kecil, makanan favorit, atau bahas film dan buku-buku terbaru. Kalau sama sopir sih, tanyakan kabar keluarganya dan anak-anaknya. Tunjukkan kepedulian kita pada mereka. Big no no buat bahas masalah kerjaan, politik, ataupun gosip ya.


www.liputan6.com
2. Baca buku
Macet tuh nggak bisa diprediksikan waktunya. Jadi, alangkah baiknya kalau kita mau perjalanan jauh bawa buku dari rumah. Bisa juga beli koran atau tabloid yang dijual di perempatan jalan. Kalau kamu tipe orang yang pusing baca buku di mobil, kamu bisa juga baca spanduk dan papan reklame yang bertebaran di pinggir jalan. Siapa tahu kamu dapat info diskon belanja, produk terbaru, ataupun peringatan tilang (eh,,!!)

3. Dengerin musik
Kalau kegiatan yang satu ini pasti hampir semua orang suka. Nggak usah nunggu macet, sepanjang jalan putar lagu kesukaan juga hayoo aja. Pilih lagu-lagu yang upbeat tapi bukan yang ajeb-ajeb lho. Nanti malah diliatin tetangga kanan-kiri mobil (haha..). Jangan pilih lagu-lagu yang slow, mellow, mendayu-dayu karena bisa menyebabkan ngantuk. Nanti udah waktunya jalan, kamu malah tidur dan berakibat dihujani klakson mobil lain (hihi..).

4. Bermain
Membawa si kecil dalam perjalanan memang ada plus minusnya. Kemacetan seringkali membuat mereka bosan tingkat akut yang berakibat rewel. Karena itu kita bisa melakukan berbagai permainan sederhana dalam perjalanan. Misalnya tebak gambar, tebak tulisan di pinggir jalan, atau cingciripit. Cara tersebut terbilang cukup ampuh saya gunakan bersama adik-adik kecil saya.

 pilihan bekal
5. Makan
Disinilah letak pentingnya membawa bekal ketika akan melakukan perjalanan jauh. Memang sih sudah nggak jaman bawa rantang besar, tapi kamu tetap bisa bawa kotak bekal yang ukurannya disesuaikan dengan kebutuhan. Kalau saya biasanya membawa potongan buah-buahan, roti isi, mie, ataupun biskuit pengganjal perut. Jangan disepelekan soal membawa bekal ini. Soalnya, iya kalau kamu terjebak macet di jalan yang ramai warung, kalau terjebaknya pas di tengah hutan? Bisa berabe kan...

6. Tidur
Nah, ini kegiatan yang paling sering saya lakukan. Tentu saja, buat kamu yang di posisi sopir jangan pernah sekali-kali melakukannya. Kecuali, kamu menepikan kendaraan dulu. 
Saya terbiasa membawa bantal leher saat bepergian dengan kendaraan pribadi. Seandainya nggak ada, saya bisa menggunakan tas sebagai alas kepala. Tidur selama perjalanan juga bisa men-charge energi, sehingga saat tiba di tujuan badan jadi segar kembali.

Kegiatan-kegiatan di atas tentu bukan hal mutlak yang sama dilakukan oleh semua orang. Namun, bisa menjadi alternatif pilihan. Kalau kamu masih malas dan capek terjebak macet, cuma ada satu pilihan. Nggak usah pergi kemana-mana dan diam aja di rumah. Banyak juga kegiatan yang bisa kamu kalukan kan???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar